all about music

Senin, 30 Mei 2011

belajar piano

Apakah anda seorang yang pernah mengikuti kursus piano, namun berhenti di tengah jalan sebelum bisa bermain piano? Pernahkah dipikirkan apa yang merupakan alasan utama anda berhenti belajar piano? Jawaban yang singkat dan sering terdengar adalah "saya tak ada waktu latihan," "saya terlalu sibuk dengan pekerjaan" dan lain-lain. Memang alasan-alasan itu benar tetapi alasan itu belum tentu menjadi dasar utama anda berhenti belajar piano. Ada orang terus menerus belajar piano hingga bertahun-tahun, ia mengikuti ujian lokal, nasional dan Internasional (ABRSM), namun kelihatannya ia bukan seorang pianis yang berhasil. Ia bukan seorang pianis yang menonjol, karena kemungkinan semua kegiatan itu diikuti bukan karena kemauannya sendiri tetapi kemauan orangtua, keluarga, dan sahabat-sahabatnya.

Harus diakui bahwa belajar piano itu tidak mudah dan menuntut suatu usaha keras, disiplin dan dorongan yang kuat dari dalam diri sendiri. Tanpa ada dorongan dari dalam diri sendiri niscaya ia bisa berhasil. Faktor penting inilah yang harus dimiliki setiap siswa piano yang ingin berhasil. Memang banyak orang berkata, bakat seseorang yang menentukan keberhasilan seseorang. Itu benar, tetapi tak seorangpun di dunia ini yang mengetahui bakatnya tanpa terjun ke bidang musik itu. Jika ingin mengetahui apakah seseorang memiliki bakat dalam piano, maka ia harus ikuti proses belajar piano. Selama dalam proses belajar inilah, secara progresif, lambat tapi pasti, ia akan mengetahui apa ia berbakat dalam piano. Terlepas dari apakah anda mengetahui bakat anda atau tidak, ada beberapa kualitas penting yang harus dimiliki seorang pelajar piano yang ingin berhasil.

Ia Harus Memiliki Daya Tarik

Ia Harus Memiliki Rasa Ingin Tahu

Ia Harus Memiliki Rasa Antusias
Ia Harus Memiliki Kesensitifan

Ia Harus Rendah Hati

Ia Harus Tekun

Ia Harus Sabar

Ia Harus Rasional

Ia Harus Berdedikasi

Ia Harus Kreatif

Sabtu, 28 Mei 2011

musik terapy

Anda punya masalah yang membebani pikiran? Atau, bahkan sudah merasa sering lupa tentang suatu hal? Jika ya, sering-seringlah mendengarkan musik atau lagu kesukaan Anda. Sebab, menurut berbagai penelitian, musik bisa menenangkan dan bahkan memperbaiki daya ingat seseorang.

Karena itu, musik dapat dijadikan sarana terapi yang cukup efektif bagi orang dengan berbagai keluhan. Apalagi, jika musik yang diputar adalah sebuah nada yang lembut dan disukai sang pendengar, maka musik tersebut bisa menimbulkan suasana rileks atau bahkan menumbuhkan semangat.

Salah satu yang mendalami penelitian musik untuk terapi ini adalah sebuah Institut Musik dan Fungsi Neurologi di Amerika. Mereka menemukan fakta bahwa jenis terapi musik sangat bermanfaat bagi para penderita alzheimer untuk tetap tenang dan membantu meningkatkan ingatan mereka. Tentu, bagi yang mudah lupa, hasil penemuan ini menjadi sebuah berita gembira karena musik yang kita dengar sehari-hari ternyata banyak manfaatnya.

Hal ini juga dikuatkan dengan penggunaan musik untuk terapi yang dilakukan di sebuah rumah sakit di Chicago. Terapi musik yang diterapkan di sana mampu menenangkan orangtua yang gelisah atau jengkel akibat kenakalan yang dilakukan anak mereka.

Karena manfaat yang sangat besar ini, Cheryl Dileo, profesor terapi musik Universitas Philadelphia, Amerika mengatakan musik akan membantu perubahan fisik, psikologi, sosial, dan kognitif pasien. Karena itu, Cheryl sangat merekomendasikan musik sebagai alat terapi karena mudah dilakukan dan disenangi oleh banyak orang.

Jadi, jika merasa kurang nyaman dan terlalu banyak beban pikiran, mengapa tidak memutar musik sejenak? Semoga cara sederhana ini akan menenangkan dan membuat kita makin produktif dalam berkarya.